Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Multi Gesture

21.24 | Label:


Penggunaan layar sentuh teknologi untuk mengontrol perangkat elektronik pra-tanggal teknologi multi-touch dan komputer pribadi. Awal synthesizer dan pembangun instrumen elektronik seperti Hugh Le Caine dan Bob Moog bereksperimen dengan menggunakan sensor sentuh yang sensitif kapasitansi untuk mengontrol suara yang dibuat oleh instrumen mereka IBM mulai membangun layar sentuh pertama di akhir 1960-an, dan, pada tahun 1972, Kontrol Data yang merilis PLATO IV komputer, terminal yang digunakan untuk tujuan pendidikan yang mempekerjakan tunggal menyentuh titik dalam array 16x16 sebagai interface user-nya. Prototipe dari kapasitansi saling xy layar multi-sentuh (kiri) yang dikembangkan di CERN
Salah satu implementasi awal teknologi touchscreen kapasitansi saling dikembangkan di CERN pada tahun 1977 didasarkan pada layar sentuh kapasitansi yang dikembangkan pada tahun 1972 oleh insinyur elektronik Denmark Stumpe Bent . Teknologi ini digunakan untuk mengembangkan jenis baru antarmuka mesin manusia (HMI) untuk ruang kontrol Proton Synchrotron super akselerator partikel.
Dalam catatan tulisan tangan tertanggal 11 Maret 1972, disajikan Stumpe solusi nya diusulkan - capacitative layar sentuh dengan sejumlah tombol yang dapat diprogram tetap disajikan pada tampilan. Layar adalah terdiri dari satu set kapasitor terukir menjadi film dari tembaga pada selembar kaca, setiap kapasitor dibangun sehingga konduktor datar terdekat, seperti permukaan jari, akan meningkatkan kapasitas dengan jumlah yang signifikan. Kapasitor adalah untuk terdiri dari garis-garis halus terukir dalam tembaga pada selembar kaca - cukup baik (80 pM) dan cukup jauh (80 m) tidak terlihat (CERN Courier April 1974 p117). Dalam perangkat akhir, lapisan lacquer sederhana mencegah jari dari benar-benar menyentuh kapasitor.
Teknologi multi-touch dimulai pada 1982, ketika Universitas Toronto Grup Masukan Research mengembangkan manusia-input multi-touch pertama sistem. Sistem yang digunakan sebuah panel kaca buram dengan kamera ditempatkan di belakang kaca. Ketika jari atau jari menekan beberapa di atas kaca, kamera akan mendeteksi tindakan sebagai satu atau lebih bintik hitam pada latar belakang putih sebaliknya, memungkinkan untuk didaftarkan sebagai masukan. Karena ukuran titik tergantung pada tekanan (seberapa keras orang itu menekan pada kaca), sistem ini agak tekanan-sensitif juga.
Pada tahun 1983, Bell Labs di Murray Hill menerbitkan sebuah diskusi komprehensif layar sentuh antarmuka berbasis. Pada tahun 1984, Bell Labs direkayasa layar sentuh yang bisa mengubah gambar dengan lebih dari satu tangan. Pada tahun 1985, University of Toronto kelompok termasuk Bill Buxton mengembangkan tablet multi-touch yang digunakan kapasitansi besar daripada kamera berbasis sistem penginderaan optik.Sebuah terobosan terjadi pada tahun 1991, ketika Pierre Wellner menerbitkan sebuah makalah pada multi-touch "Meja Digital", yang didukung gerakan multi-jari dan mencubit.
Berbagai perusahaan diperluas penemuan-penemuan di awal abad kedua puluh satu. Perusahaan FingerWorks mengembangkan berbagai teknologi multi-sentuh antara tahun 1999 dan 2005, termasuk keyboard TouchStream dan Pad iGesture. Beberapa studi teknologi ini diterbitkan pada awal tahun 2000 oleh Alan Hedge , profesor faktor manusia dan ergonomi di Cornell University . Apple mengakuisisi FingerWorks dan multi-sentuhan teknologi pada tahun 2005. Paparan utama untuk teknologi multi-touch terjadi pada 2007 ketika iPhone mendapatkan popularitas, dengan Apple menyatakan bahwa mereka 'menciptakan multi touch' sebagai bagian dari pengumuman iPhone, namun keduanya fungsi dan istilah mendahului pengumuman atau permintaan paten, kecuali untuk daerah seperti aplikasi sebagai ponsel layar kapasitif, yang tidak ada sebelum FingerWorks / Apple teknologi (Apple mengajukan paten untuk tahun 2005-2007 dan dianugerahi dengan di 2009-2010). Publikasi dan demonstrasi menggunakan sentuhan multi-panjang oleh Jefferson Y.   Han pada tahun 2005 mendahului ini, tetapi Apple tidak memberikan multi-touch eksposur yang lebih luas melalui kerjasama dengan produk baru mereka dan yang pertama untuk memperkenalkan multi-touch pada ponsel perangkat. atas meja sentuhan Microsoft Platform Microsoft Surface , yang memulai pembangunan pada tahun 2001, berinteraksi dengan baik sentuhan pengguna dan perangkat elektronik mereka. Demikian pula, pada tahun 2001, Mitsubishi Electric Research Laboratories (Merl) memulai pengembangan sistem multi-sentuh, multi-user disebut DiamondTouch , juga didasarkan pada kapasitansi namun mampu membedakan antara pengguna simultan (atau lebih tepatnya, kursi-kursi di mana masing-masing pengguna duduk atau floorpad pengguna berdiri di); yang Diamondtouch menjadi produk komersial pada 2008. Skala kecil perangkat sentuh dengan cepat menjadi biasa, dengan jumlah telepon layar sentuh diperkirakan meningkat dari 200.000 dikirim pada tahun 2006 menjadi 21 juta pada 2012.
Multigesture adalah Pengembangan dari Touchpad dan Touchscreen yang memungkinkan Kita agar lebih nyaman Berinteraksi dengan komputer

Perlu diketahui jika Komponen dasar yang pasti dimiliki oleh alat input berbasis sentuh adalah Touch Sensor yang merupakan sebuah lapisan penerima input dari luar monitor dimana sangat tanggap dengan sentuhan, maka dari itu sensornya juga merupakan sensor sentuh. Biasanya sensor sentuh berupa sebuah panel terbuat dari kaca yang permukaannya sangat responsif jika disentuh. Touch sensor ini diletakkan di permukaan paling depan dari sebuah layar touchscreen, dengan demikian area yang responsif terhadap sentuhan menutupi area pandang dari layar monitor. Semua jenis sensor ini memiliki cara kerja yang sama, yaitu menangkap perubahan arus dan sinyal-sinyal listrik yang ada pada sensor tersebut, merekamnya dan mengubahnya menjadi titik-titik koordinat yang berada di atas layar, sehingga posisi tepat dari sebuah sentuhan dapat langsung diketahui dengan benar.
Sebenarnya Multitouch itu bisa dibilang memakai media input yang sama dengan touchscreen, yakni layar.Bedanya adalah dengan Multi-Touch kita bisa menggunakan beberapa jari sekaligus untuk melakukan sesuatu seperti melakukan Zoom in/ out dan juga memutar(rotate)gambar.

DAFTAR PUSTAKA
http://en.wikipedia.org/wiki/Multi-touch
http://www.techrepublic.com/blog/mac/lion-desktop-multi-touch-gestures-warrant-magic-track-
paduse/1462

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

photo 2 gambar

21.11 | Label:

download photo psd di sini

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

photo 2 warna

21.05 | Label:

download file psd di sini

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

POSTER MIRAS

20.53 | Label:

file cdr click di sini

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

Gram positive bacteria

23.00 | Label:


Gram positive bacteria: are those that are stained dark blue or violet by Gram staining. This is in contrast to Gram-negative bacteria, which cannot retain the crystal violet stain, instead taking up the counterstain (safranin or fuchsine) and appearing red or pink. Gram-positive organisms are able to retain the crystal violet stain because of the high amount of peptidoglycan in the cell wall. Gram-positive cell walls typically lack the outer membrane found in Gram negative bacteria.
gram positive bacteria
gram positive bacteria
 Characteristics
  • cytoplasmic lipid membrane
  • thick peptidoglycan layer
  • teichoic acids and lipoids are present, forming lipoteichoic acids, which serve to act as chelating agents, and also for certain types of adherence.
  • capsule polysaccharides (only in some species)
  • flagellum (only in some species)
  • if present, it contains two rings for support as opposed to four in Gram-negative bacteria because Gram-positive bacteria have only one membrane layer.
  • The individual peptidoglycan molecules are cross-linked by pentaglycine chains by a DD-transpeptidase enzyme. In gram-negative bacteria, the transpeptidase creates a covalent bond directly between peptidoglycan molecules, with no intervening bridge.
Both Gram-positive and Gram-negative bacteria may have a membrane called an S-layer. In Gram-negative bacteria, the S-layer is attached directly to the outer membrane. In Gram-positive bacteria, the S-layer is attached to the peptidoglycan layer. Unique to Gram-positive bacteria is the presence of teichoic acids in the cell wall. Some particular teichoic acids, lipoteichoic acids, have a lipid component and can assist in anchoring peptidoglycan, as the lipid component is embedded in the membrane.
Daftar Pustaka:

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

GENES & BLOOD TYPE

21.42 | Label:

Blood is a complex, living tissue that contains many cell types and proteins. A transporter, regulator, and defender, blood courses through the body carrying out many important functions.
PROTEINS & BLOOD TYPES 
Distinct molecules called agglutinogens (a type of antigen) are attached to the surface of red blood cells. There are two different types of agglutinogens, type "A" and type "B". Each type has different properties. The ABO blood type classification system uses the presence or absence of these molecules to categorize blood into four types:

.Another level of specificity is added to blood type by examining the presence or absence of the Rh protein. Each blood type is either positive "+" (has the Rh protein) or negative "-" (no Rh protein). For example, a person whose blood type is "A positive" (A +), has both type A and Rh proteins on the surface of their red blood cells.

BLOOD TYPE IS GENETIC 

The A and B antigen molecules on the surface of red blood cells are produced by two different enzymes. These two enzymes are encoded by different versions, or alleles, of the same gene: A and B.The A and B alleles code for enzymes that produce the type A and B antigens respectively. A third version of this gene, the O allele, codes for a protein that is not functional and does not produce surface molecules. Two copies of the gene are inherited, one from each parent. The possible combinations of alleles produce blood types in the following way:


Daftar Pustaka:

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments

What is diarrhea?

02.30 | Label:


Diarrhea is an increase in the frequency of bowel movements or a decrease in the form of stool (greater looseness of stool). Although changes in frequency of bowel movements and looseness of stools can vary independently of each other, changes often occur in both.

Diarrhea needs to be distinguished from four other conditions. Although these conditions may accompany diarrhea, they often have different causes and different treatments than diarrhea. These other conditions are:
  1. Incontinence of stool, which is the inability to control (delay) bowel movements until an appropriate time, for example, until one can get to the toilet
  2. Rectal urgency, which is a sudden urge to have a bowel movement that is so strong that if a toilet is not immediately available there will be incontinence
  3. Incomplete evacuation, which is a sensation that another bowel movement is necessary soon after a bowel movement, yet there is difficulty passing further stool the second time
  4. Bowel movements immediately after eating a meal

How is diarrhea defined?

Diarrhea can be defined in absolute or relative terms based on either the frequency of bowel movements or the consistency (looseness) of stools.
Frequency of bowel movements. Absolute diarrhea is having more bowel movements than normal. Thus, since among healthy individuals the maximum number of daily bowel movements is approximately three, diarrhea can be defined as any number of stools greater than three. "Relative diarrhea" is having more bowel movements than usual. Thus, if an individual who usually has one bowel movement each day begins to have two bowel movements each day, then relative diarrhea is present-even though there are not more than three bowel movements a day, that is, there is not absolute diarrhea.
Consistency of stools. Absolute diarrhea is more difficult to define on the basis of the consistency of stool because the consistency of stool can vary considerably in healthy individuals depending on their diets. Thus, individuals who eat large amounts of vegetables will have looser stools than individuals who eat few vegetables. Stools that are liquid or watery are always abnormal and considered diarrheal. Relative diarrhea is easier to define based on the consistency of stool. Thus, an individual who develops looser stools than usual has relative diarrhea--even though the stools may be within the range of normal with respect to consistency.
daftar pustaka:

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

read comments
Langganan: Postingan (Atom)